Twitter

Head

Tab 1.1 Tab 1.2 Tab 1.3
Tab 2.1 Tab 2.2 Tab 2.3
Tab 3.1 Tab 3.2 Tab 3.3

Pages

Senin, 16 April 2012

Sejarah Basis Data

Dari awal penggunaan komputer, penyimpanan dan manipulasi data merupakan fokus utama aplikasi. Pada awal tahun 60-an, Charles Bachman di perusahaan General Electric mendisain generasi pertama DBMS yang disebut Penyimpanan Data Terintegrasi (Integrated Data Store). Dasar untuk model data jaringan dibentuk lalu di-standardisasi oleh Conference on Data System Languages (CODASYL). Kemudian, Bachman menerima ACM Turing Award (penghargaan semacam Nobel pada ilmu komputer) di tahun 1973.
pada akhir tahun 60-an, IBM mengembangkan sistem manajemen informasi (Information Management System) DBMS. IMS dibentuk dari representasi data pada kerangka kerja yang disebut hirarki. Diwaktu yang sama, hasil kerja antara IBM dengan perusahaan penerbangan Amerika mengembangkan sistem SABRE. Sistem SABRE memungkinkan user mengakses data yang sama pada jaringan komputer.
Pada tahun 1970, Edgar Codd di laboratorium penelitian di San Jose mengusulkan suatu representasi data baru yang disebut model data relasional.
Manajemen basis data  mempertimbangkan pentingnya suatu data bersifat online dan dapat diakses melalui jaringan komputer. Saat ini, bidang seperti ini diwujudkan dalam basis data multimedia, video interaktif, perpustakaan digital, proyek ilmuwan seperti proyek pemetaan, proyek sistem observasi bumi milik NASA, dan lain sebagainya (Ramakrishnan and Gehrke, 2003).

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More